6 Cara Memiliki Hidup Yang Beintegritas

Ayat Bacaan: 2 Korintus pasal 4 ayat 2
” Tetapi kami menolak segala perbuatan tersembunyi yang memalukan; kami tidak berlaku licik dan tidak memalsukan firman Allah. Sebaliknya kami menyatakan kebenaran dan dengan demikian kami menyerahkan diri kami untuk dipertimbangkan oleh semua orang di hadapan Allah.”

Kerangka Khotbah:
Integritas menuntut setiap bidang kehidupan Anda untuk diperlakukan dengan intensitas yang sama. Anda harus memiliki komitmen yang sama baik dalam meraih kesempurnaan didalam pernikahan maupun dalam karir Anda. Anda harus memiliki komitmen yang sama dalam pelayanan Anda maupun dalam pola asuh Anda. Bagaimana memiliki hidup yang berintegritas??

• Menepati Janji Anda
  Orang yang berintegritas menepati janjinya. Jika mengatakan akan melakukan maka harus dilakukan. (Amsal pasal 25 ayat 14).

• Melunasi Hutang Anda
  Anda mungkin tidak menganggap itu masalah besar, tetapi itu masalah besar buat Tuhan. Apakah pengeluaran Anda lebih banyak dibanding pendapatan Anda? itu dinamakan kurang integritas. (Mazmur pasal 37 ayat 21)

• Menolak Bergosip
  Tuhan sedang mencari pria dan wanita berintegritas yang tahu bagaimana caranya menyimpan rahasia dan yang tidak menyebarkannya di media sosial. Jangan menggosipkan orang lain. Jangan juga mendengarkan hal-hal tersebut karena “Siapa yang mengumpat, membuka rahasia, tetapi siapa yang setia menutupi perkara” (Amsal pasal 11 ayat 13)

• Memberi perpuluhan dengan setia
  Dimanapun Anda membelanjakan uang Anda pertama kali itulah yang terpenting menurut Anda. (Maleakhi pasal 3 ayat 8 dan 10)

• Melakukan yang terbaik dalam pekerjaan Anda
  Apapun yang telah Allah percayakan dalam pekerjaan Anda, dalam posisi apapun, lakukan semuanya sebaik-baiknya, karena bukan hanya Bos atau Atasan Anda yang akan disenangkan namun Allah pun disenangkan sehingga Ia akan memberikan tanggung jawab lebih besar lagi kepada Anda (Kolose pasal 3 ayat 23)

• Menjadi otentik dengan orang lain
  Artinya adalah seorang yang berintegritas tidak dolah dalih dalam berbicara sebentar A, sebentar B, baik di gereja, tempat kerja maupun dikeluarga. Sehingga orang yang mengenal Anda akan tahu pasti bahwa Anda dapat dipercaya dan dapat memegang ucapan Anda.

Renungan Pribadi:

• Bagaimana Anda menjauhkan diri dari bergosip?
• Adakah Anda berjanji dan belum ditepati mungkin kepada seseorang atau bahkan kepada Tuhan? dan apa langkah Anda selanjutnya?
• Mulai dari hal apakah Anda akan mengubah hidup Anda untuk lebih berintegritas lagi kedepannya?