Ayat Bacaan: Filipi 4:13
Kerangka Khotbah/Renungan:
Kuat di tengah badai adalah salah satu hal yang sangat dibutuhkan dalam hidup ini. Kita pasti pernah mengalami masa-masa sulit, seperti kehilangan pekerjaan, kegagalan dalam hubungan, atau bahkan krisis kesehatan. Namun, sebagai orang Kristen, kita tidak sendirian dalam menghadapi badai hidup ini. Tuhan selalu bersama kita dan memberikan kekuatan untuk menghadapinya.
Salah satu ilustrasi tentang kuat di tengah badai adalah kisah Yesus yang berjalan di atas air dalam Markus 6:45-52. Ketika murid-murid-Nya sedang dalam perahu menuju seberang danau, mereka dihadapi dengan badai yang hebat. Namun, Yesus datang menemui mereka dengan berjalan di atas air. Ketika murid-murid-Nya ketakutan, Yesus berkata kepada mereka: “Jangan takut, Aku ini; janganlah takut!” (Markus 6:50). Yesus memberikan kekuatan dan keberanian kepada murid-murid-Nya sehingga mereka bisa menghadapi badai dan sampai ke seberang dengan selamat.
Poin penting dari kisah ini adalah bahwa ketika kita menghadapi badai dalam hidup, kita harus mempercayai Tuhan sepenuhnya. Tuhan selalu ada bersama kita, dan Dia bisa memberikan kekuatan dan keberanian yang kita butuhkan untuk menghadapinya. Kita juga harus belajar untuk menyerahkan segala sesuatu kepada Tuhan dan mempercayakan segala sesuatu kepada-Nya.
Ada juga ayat Alkitab yang sangat tepat dalam konteks ini, yaitu Filipi 4:13, yang berbunyi: “Segala sesuatu dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.” Ayat ini mengajarkan bahwa dengan mempercayai Tuhan sepenuhnya, kita bisa menghadapi segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita. Dalam Kristus, kita memiliki kekuatan yang cukup untuk mengatasi badai dalam hidup kita.
Dalam kesimpulannya, menghadapi badai dalam hidup bukanlah sesuatu yang mudah, namun Tuhan selalu bersama kita dan memberikan kekuatan dan keberanian yang kita butuhkan. Ketika kita mempercayai Tuhan sepenuhnya, kita bisa kuat di tengah badai dan mengatasi segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita.