Ketekunan Dalam Doa

  • Whatsapp

Ayat Bacaan: Roma 12:12

“Tetaplah bertekun dalam doa” – Roma 12:12

Read More

Dalam perjalanan hidup Kristen, doa adalah salah satu aspek yang tak dapat diabaikan. Doa adalah sarana yang diberikan oleh Tuhan kepada kita untuk berkomunikasi dengan-Nya, mencurahkan hati, memohon petunjuk, dan mengungkapkan syukur. Namun, seringkali kita dapat terjebak dalam kehidupan yang sibuk, tuntutan sehari-hari, atau bahkan rasa malas yang menghalangi kita untuk meluangkan waktu dalam doa.

Dalam surat Roma, kita diajak untuk tetap bertekun dalam doa. Ketekunan ini menunjukkan komitmen yang kuat dan ketekunan yang gigih dalam berhubungan dengan Tuhan. Ketekunan dalam doa mengimplikasikan adanya keyakinan yang teguh bahwa Tuhan mendengarkan dan akan menjawab doa kita. Ketekunan ini melibatkan kesabaran, kegigihan, dan keuletan.

Namun, mengapa kita harus bertekun dalam doa? Ketekunan dalam doa memberikan manfaat yang tak terukur bagi hidup kita sebagai orang percaya.

Pertama, doa yang tekun membantu kita menjaga hubungan intim dengan Tuhan. Ketika kita meluangkan waktu yang konsisten dalam doa, kita mendekatkan diri kepada-Nya, memperkuat ikatan kita dengan-Nya, dan mendengarkan suara-Nya dengan lebih jelas.

Kedua, ketekunan dalam doa membantu kita untuk meningkatkan kepekaan spiritual kita. Dalam doa yang tekun, kita dapat mengenal lebih dalam kehendak Tuhan, memperhatikan panggilan-Nya, dan mengarahkan hidup kita sesuai dengan rencana-Nya. Doa yang tekun memungkinkan Roh Kudus untuk bekerja dalam hidup kita dengan lebih aktif, membimbing dan memberkati kita dalam segala hal.

Ketiga, ketekunan dalam doa memperkuat iman kita. Ketika kita terus mempersembahkan doa kita kepada Tuhan, walaupun jawaban-Nya tidak selalu langsung atau sesuai dengan harapan kita, kita tumbuh dalam kepercayaan bahwa Tuhan mendengar dan memperhatikan kita. Doa yang tekun mengasah keberanian kita untuk terus berharap, percaya, dan bergantung pada-Nya dalam setiap situasi.

Bertekun dalam doa bukanlah tugas yang mudah. Dalam dunia yang sibuk dan penuh tantangan ini, kita sering kali merasa tergoda untuk mengabaikan waktu doa atau bahkan menyerah. Namun, ketekunan adalah kunci untuk mempertahankan hidup doa yang sehat. Ia membutuhkan disiplin, fokus, dan keinginan yang tulus untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dengan sepenuh hati.

Ketekunan dalam doa adalah sebuah perjalanan yang terus-menerus. Saat kita melangkah maju dalam ketekunan ini, kita akan mengalami pertumbuhan rohani yang mendalam, keterhubungan yang lebih dalam dengan Tuhan, dan pengalaman yang luar biasa dalam kehadiran-Nya. Marilah kita melangkah maju dengan ketekunan dalam doa, menyerahkan diri kita sepenuhnya kepada-Nya, dan membiarkan-Nya membentuk hidup kita sesuai dengan kehendak-Nya yang sempurna.

Related posts